Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Tuding FPI Tak Paham Aturan. Warga: "FPI Tak Suka Melihat Negara Ini Aman"
Direktur Jenderal Pencegahan dan Penindakan Teroris Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), Brigjen Mar. Verry Kunto, menuding pihak yang meminta BNPT dibubarkan tak mengerti tugas dan kewenangan dari BNPT serta aturan yang berlaku di negara ini.
"Sehingga mereka beranggapan keberadaan BNPT jadi gangguan bagi mereka," jelas Verry Kunto ketika menghadiri persiapan latihan penanggulangan teroris bersama 18 negara lainnya di Sentul, Bogor, Jawa Barat pada hari ini, Selasa 3 September 2013.
Brigjen Verry mengatakan bahwa BNPT dan aparat hanya menjalankan tugas dan kewajibannya menurut keputusan presiden yang sudah diamanatkan melalui konstitusi dimana sesuai Keppres tahun 2010 dan 2012, BNPT sebagai badan resmi pelaksanan penanggulangan teroris bersama-sama TNI berkoordinasi untuk penanggulangan kekuatan dan kegiatan radikal.
Pada kesempatan yang sama, Menhan (Menteri Pertahanan) Purnomo Yusgiantoro meminta agar masyarakat tidak mengkotak-kotakkan ranah aparat untuk keamanan negara sebab semuanya sudah mempunyai tugas masing-masing untuk menjaga keamanan rakyat dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sebelumnya Front Pembela Islam (FPI) menuntut agar BNPT dibubarkan terkait penangkapan beberapa teroris yang terjadi di Indonesia.
Beberapa warga yang sempat diwawancarai mengenai topik ini malah bertanya-tanya. Inti pertanyaan mereka adalah: "Yang sudah berhasil memberantas teroris dan menjaga keamanan kok malah diminta (harus) dibubarkan?". Mereka sudah bisa menyimpulkan sendiri bahwa "nampaknya ada sekelompok yang tidak senang melihat negara ini aman".(Tempo, Okezone, Tribun dan source lain)
[ source ]
Post a Comment